40 Makalah Tentang Asuransi Syariah Dan Konvensional Terbaru
Pada akad asuransi konvensional dana peserta menjadi milik perusahaan asuransi transfer of fund.
Makalah tentang asuransi syariah dan konvensional. Secara umum asuransi syariah dapat diartikan sebagai sebuah sistem di mana para peserta atau nasabahnya menghibahkan menginfaqkan sebagian atau. Dalam pengelolaan dan penanggungan risiko asuransi syariah tidak memperbolehkan adanya gharar ketidakpastian atau spekulasi dan maisir perjudian. Walaupun demikian perbedaan yang ada diantara keduanya dapat menentukan halal haramnya suatu produk basic perhitungan yang digunakan dalam merancang produk produk asuransi jiwa disyariah misalnya masih mengacu kepada tabel kematian mortality tables.
Demikian pula asuransi non tabungan atau asuransi kerugian jika habis masa kontrak dan tidak menjadi klaim. Pada saat ini bank syariah membutuhkan jasa asuransi syariah guna mendukung permodalan dan investasi dana. Dalam asuransi konvensional adanya dana yang hangus dimana peserta tidak dapat melanjutkan pembayaran premi dan ingin mengundurkan diri sebelum masa reversing period maka dana peserta tersebut hangus.
Sedangkan dalam asuransi syariah dana yang terkumpul adalah milik peserta shahibul mal dan perusahaan asuransi syariah mudharib tidak bisa mengklaim menjadi milik perusahaan. Perbedaan dan keunggulannya terdapat pada prosedur penyimpanan dana operasional dana asuransi dan akadnya. Dalam investasi atau manajemen dana tidak diperkenankan adanya riba bunga ketiga larangan ini gharar maisir dan riba adalah area yang harus dihindari dalam praktik asuransi syariah dan yang menjadi pembeda utama dengan asuransi konvensional.
Namun bila menelusuri lebih detail sebenarnya bagian mana di belahan dunia ini yang dan berubah dari suasana serba sederhana menjadi berkecukupan. Makalah asuransi syariah bab i pendahuluan a. Praktik asuransi syariah ini mengutamakan asas saling membantu antar sesama nasabah asuransi bukan ditanggung sepenuhnya oleh perusahaan asuransi seperti umumnya produk asuransi konvensional.
Kehadiran asuransi syariah diawali dengan beroperasinya bank syariah. Ini dikarenakan asuransi syariah mempunyai keunggulan bila dibandingkan dengan asuransi konvensional. 2 tahun 1992 tentang usaha perasuransian mendefinisikan asuransi atau pertanggungan adalah perjanjian antara dua pihak atau lebih dengan mana pihak penanggung mengikat diri kepada tertanggung dengan menerima premi asuransi untuk memberikan penggantian kepada tertanggung karena.
Asuransi syariah sudah didirikan sejak 10 tahun yang lalu dan hampir setiap tahunnya selalu mengalami peningkatan. Latar belakang penulisan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini membuat manusia tampak mengalami kemajuan dalam hidup dan kehidupan ekonomi yang serba canggih dan modern di dunia. Asuransi konvensional dan asuransi syariah kedua duanya bertugas untuk mengelola dan menanggulangi risiko hanya saja di dalam asuransi syariah konsep pengelolaannya dilakukan dengan menggunakan pola saling menanggung risiko antara pengelola dan peserta risk sharing atau disebut dengan at takaful dan at tadhamun.